NAZLA WIDYA, SETYAWATI (2023) EFEKTIVITAS GEL EKSTRAK KOLAGEN SISIK DAN TULANG IKAN KAKAP MERAH (Lutjanussp.)TERHADAP ERITEMA PADA KULIT TIKUS PUTIH (Rattusnorvegius) OLEH RADIASI SINAR UVB. Skripsi thesis, Universitas Al-Irsyad Cilacap.
COVER DAN LEMBAR PERSETUJUAN.pdf
Download (377kB)
ABSTRAKK.pdf
Download (92kB)
BAB 1.pdf
Download (207kB)
BAB 2.pdf
Download (327kB)
BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (142kB)
BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (274kB)
BAB 5.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (86kB)
Abstract
Cilacap merupakan wilayah yang perbatasan langsung dengan Samudra Hindia. Maka dari itu Perairan Cilacap memiliki aneka keragaman hayati termasuk bahari yang dapat dimanfaatkan oleh manusia khususnya kita sebagai farmasi. Inovasi baru dengan mengembangkan gel kombinasi sisik dan tulang ikan kakap merah sebagai antiradiasi sinar UV B. Ikan kakap merah (Lutjanus sp.) adalah salah satu ikan yang memiliki nilai ekonomi penting di Indonesia. Pada tulang dan sisik ikan kakap merah (Lutjanus sp.) memiliki kandungan kolagen yang dapat membantu meregenerasi kulit yang terpapar radiasi UV B. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui sifat fisik ekstrak kolagen sisik dan tulang ikan kakap merah (Lutjanus sp.) sediaan radiasi sinar UV B dan mengetahui efektifitas gel ekstrak sisik dan tulang ikan kakap merah terhadap eritema pada kulit tikus putih (rattanus novergius). Metodologi penelitian ini eksperimental murni dengan pembuatan gel ekstrak sisik dan tulang ikan kakap merah yang dilakukan dilaboratorium. Untuk uji eritema diujikan langsung kepada tikus putih (rattanus novergius). Peneltian ini dilakukan uji statistik menggunakan kruskal wallis untuk mengumpulkan data dari uji sifat fisik dan uji eritema sebagai analisis data. Hasil uji ninhidrin menunjukan bahwa ekstrak kolagen sisik dan tulang ikan kakap merah (Lutjanus sp.) terdapat kandungan kolagen dengan warna kuning pucat. Untuk formula 1 luas eritemanya lebih tinggi dari pada formula 2 dan 3. Hasil uji menunjukan pertama tidak mengalami perubahan dengan hari kedua. Hasil 3-4 mengalami perubahan eritema yang signifikan 0,421>0.05 dan 0-033 <0,05. Pada hari kelima tidak menunjukan perubahan signifikan pada luas eritema 0,043 > 0,05. Berdasarkan kurva observasi formulasi yang bagus adalah formulasi 3%.
Kata kunci: UV B, Tulang dan Sisik, Ikan Kakap Merah
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Farmasi |
Depositing User: | Pustakawan UNAIC |
Date Deposited: | 11 Sep 2023 02:11 |
Last Modified: | 11 Sep 2023 02:11 |
URI: | http://repository.universitasalirsyad.ac.id/id/eprint/397 |