NURITA TRI, WARDANI, 31221222021 (2023) KARAKTERISTIK BAYI DENGAN IKTERUS NEONATORUM DI RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK (RSIA) BUNDA ARIF PURWOKERTO TAHUN 2023. Skripsi thesis, Universitas Al-Irsyad Cilacap.
COVER & PENGESAHAN.pdf
Download (994kB)
ABSTRAK.pdf
Download (11kB)
BAB I.pdf
Download (428kB)
BAB II.pdf
Download (410kB)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (360kB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (213kB)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (340kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (302kB)
Abstract
Latar Belakang: Angka Kematian Bayi di Indonesia pada tahun 2020 sebesar 20.266 kasus, hal tersebut mengalami peningkatan dibanding tahun 2019 yaitu sebanyak 20.244 kasus. Penyebab tingginya AKB adalah BBLR, asfiksia, kelainan kongenital, infeksi dan salah satunya adalah ikterus neonatorum. Karakteristik bayi yang mengalami ikterus neonatorum menjadi salah satu hal yang penting diketahui untuk menurunkan kejadian ikterus neonatorum. Berdasarkan data dari penelitian dapat dijadikan acuan bagi petugas kesehatan dalam merancang upaya pencegahan kejadian ikterus neonatorum untuk menekan AKB di Indonesia, dengan adanya hasil penelitian ini diharapkan dapat menentukan tata laksana ikterus neonatorum. Tujuan: untuk mengetahui karakteristik bayi yang mengalami ikterus neonatorum di RSIA Bunda arif Purwokerto. Metode penelitian: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan populasi dan sampel sebanyak 141 kasus bayi yang mengalami ikterus neonatorum di RSIA Bunda arif Purwokerto. Hasil penelitian: bayi yang mengalami ikterus neonatorum di RSIA Bunda arif Purwokerto tahun 2023 sebagian besar lahir pada usia kehamilan 37-41 yaitu sebanyak 125 (88,65 %), berjenis kelamin laki-laki sebanyak 83 (58,9 %), berat badan lahir 2500-4000 gram sebanyak 128 (90,8 %), lahir secara SC sebanyak 77 (54,6 %), golongan darah ibu O sebanyak 172 (51,1 %), tidak mengalami trauma lahir sebanyak 134 (95 %), serta mendapatkan nutrisi awal ASI sebanyak 133 (94,3 %). Kesimpulan: bayi yang mengalami ikterus neonatorum di RSIA Bunda arif Purwokerto tahun 2023 mayoritas lahir pada usia kehamilan 37-41, berjenis kelamin laki-laki, berat badan lahir 2500-4000 gram, lahir secara SC, golongan darah ibu O, tidak mengalami trauma lahir, serta mendapatkan nutrisi awal ASI. Disarankan bagi tenaga kesehatan untuk lebih meningkatkan upaya pengelolaan dan penanganann pada maslaah kesehatan khususnya ikterus neonatorum, agar dapat menurunkan resiko komplikasi terjadinya kern ikterus pada bayi tersebut.
Kata Kunci : Karakteristik, Bayi, Ikterus Neonatorum
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > S1 Kebidanan |
Depositing User: | Pustakawan UNAIC |
Date Deposited: | 27 Mar 2024 00:59 |
Last Modified: | 27 Mar 2024 00:59 |
URI: | http://repository.universitasalirsyad.ac.id/id/eprint/863 |