EKSTRAK DAUN BINAHONG (Anredera cordifolia (Ten.) Steenis) SEBAGAI KANDIDAT TERAPI KOLITIS ULSERATIF PADA MENCIT YANG DIINDUKSI ASAM ASETAT 3 %

MELINDA, PRAHESTI (2022) EKSTRAK DAUN BINAHONG (Anredera cordifolia (Ten.) Steenis) SEBAGAI KANDIDAT TERAPI KOLITIS ULSERATIF PADA MENCIT YANG DIINDUKSI ASAM ASETAT 3 %. Other thesis, Universitas Al-Irsyad Cilacap.

[thumbnail of COVER DAN PENGESAHAN.pdf] Text
COVER DAN PENGESAHAN.pdf

Download (553kB)
[thumbnail of ABSTRAK.pdf] Text
ABSTRAK.pdf

Download (55kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf

Download (133kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf

Download (289kB)

Abstract

Kolitis ulseratif dapat menyebabkan kualitas hidup berkurang dan dapat terjadinya KKR (Kanker kolorektal). Inflammatory Bowel Disease (IBD) ialah penyakit inflamasi kronis yang terjadi didalam saluran cerna, bersifat remisi dan relaps dengan penyebab pasti yang sampai saat ini belum diketahui secara jelas. Ekstrak daun binahong (Anredera cordifolia (Ten.) Steenis ) terbukti mampu memberikan efek antiinflamasi. Tujuan penelitian ini mengetahui pengaruh flavonoid ekstrak daun binahong terhadap kondisi inflamasi kolon dan gangguan perilaku mencit kondisi KU yang diinduksi asam asetat 3%. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian eksperimental murni. Skrining fitokimia pada daun binahong dilakukan dengan metode kualitatif. Hewan uji yang digunakan yaitu 30 ekor mencit jantan ( Mus Musculus ), dibagi menjadi 6 kelompok secara acak yang diberi perlakukan berbeda. Kelompok normal (Na CMC 1%), kelompok kontrol negatif (asam asetat 3 % dan Na CMC 1%), kelompok positif (asam asetat 3 % dan dexametason 2 mg/kg BB s.c), dan ekstrak daun binahong dosis 0,728 mg, 1,456 mg, 2,912 mg. Pengamatan kondisi kolon dan tes perilaku dilakukan dari awal induksi sampai diberi perlakuan. Hasil menunjukan bahwa adanya pengaruh ekstrak daun binahong pada kondisi KU dengan tes perilaku mencit dan kondisi kolon mencit. MBT dan TST menunjukan hasil berbeda signifikan dan pada kondisi kolon terdapat kenaikan berat badan, konsistensi feses normal, dan tidak ada keberadaan darah, pemeriksaan histopatologi dengan one way ANOVA terdapat adanya berbeda siginfikan p<0,05 pada hilangnya lapisan mukosa, infiltrasi sel inflamasi, dan abses samar pada penebalan sel otot dan penipisan sel goblet tidak berbeda signifikan p>0,05.

Kata Kunci : Kolitis ulseratif, Ekstrak daun binahong, Asam asetat,
Antiinflamasi

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Farmasi
Depositing User: Pustakawan UNAIC
Date Deposited: 16 Nov 2022 01:54
Last Modified: 16 Nov 2022 01:54
URI: http://repository.universitasalirsyad.ac.id/id/eprint/99

Actions (login required)

View Item
View Item