KARAKTERISTIK PASIEN DIABETES MELLITUS DENGAN ULKUS KAKI DIABETIKUM DI RUANG RAWAT INAP PERIODE JANUARI-JUNI 2025 RSUD CILACAP

Dampak yang paling serius dari penyakit dibetes ini yaitu komplikasi kaki ulkus diabetikum. Prevalensi penderita ulkus kaki diabetikum di Indonesia sebesar 15%, angka amputasi 30%, angka mortalitas 32%, dan ulkus kaki diabetik merupakan sebab perawatan di rumah sakit yang terbanyak, sekitar 80% untuk diabetes mellitus dan kematian 1 tahun pasca amputasi sebesar 14,8%. Tujuan penelitian mengetahui karakteristik pasien diabetes mellitus dengan ulkus kaki diabetikum. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif dengan desain cross sectional. Sampel adalah pasien diabetes mellitus dengan ulkus kaki diabetikum yang dirawat di RSUD Cilacap periode Januari-Juni 2025 sebanyak 62 data dengan teknik total sampling. Analisis data menggunakan uji univariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pasien diabetes mellitus dengan ulkus kaki diabetikum rata-rata berumur 59,4 tahun, jenis kelamin laki-laki dan perempuan mempunyai jumlah yang sama (50%), sebagian besar berpendidikan dasar (67,7%), paling banyak tidak bekerja/IRT (29%), rata-rata lama menderita DM selama
3,3 tahun, hampir semua tidak terkontrol (95,2%) dan mempunyai riwayat ulkus (96,8%)
dengan derajat 4 (43,5%) serta tindakan akhir debridement (91,9%).

Kata Kunci : Karakteristik, Diabetes Melitus, Ulkus Kaki