ANALISIS PENGARUH SUHU RUANGAN PADA GUDANG PENYIMPANAN OBAT DI UPTD PUSKESMAS CILACAP SELATAN 1

Puskesmas adalah salah satu sarana pelayanan kesehatan untuk
masyarakat.Penyimpanan obat merupakan upaya dalam mengamankan obat-obatan
yang diterima, menjaga keamanannya, mencegah kerusakan fisik dan kimia, serta
memastikan bahwa mutu obat tetap terjamin.Salah satu aspek yang kritis dalam
menjaga kualitas obat. Suhu ruangan di Puskesmas menjadi salah satu faktor dapat
mempengaruhi kualitas obat, jika disimpan pada suhu yang tidak sesuai.Suhu yang
tidak sesuai dengan peraturan penyimpanan obat dapat memengaruhi stabilitas kimia
obat-obatan oleh karena itu Standar suhu sangat diperlukan.Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui faktor dan dampak dari kesesuaian suhu yang akan dilakukan
diUPTD Puskesmas Cilacap Selatan 1. Penelitian akan dilakukan dengan cara
membandingkan kesesuaian standar suhu di UPTD Puskesmas Cilacap Selatan 1
dengan SOP (Standar Operasional Prosedur) Penelitian ini akan dilakukan pada 24
November – 1 April 2024. Metode yang digunakan yaitu survey secara langsung dan
observasi pengamatan di gudang farmasi dengan alat Hygrometer Thermometer HTC2.

Hasil kondisi suhu ruangan di UPTD Puskesmas Cilacap Selatan 1 tidak ada
kerusakan pada mutu obat serta suhu yang diterima sudah memenuhi syarat fisik yaitu
diatara 18 ºC–30ºC, dan kelembaban relatif tidak lebih dari 60%.Berdasarkan hasil
observasi persentase dengan membandingkan menunjukan bahwa terdapat beberapa
faktor yang mempengaruhi kelembaban suatu ruangan yaitu perubahan iklim,udara dan
aktivitas serta penggunaan pendingin ruangan tersebut.
Kata Kunci: Penyimpanan,Gudang,Puskesmas , Suhu ruangan