HUBUNGAN EFIKASI DIRI DAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN PENDERITA HIPERTENSI DALAM MENGIKUTI PROGRAM PROLANIS UPTD PUSKESMAS BINANGUN

Kepatuhan adalah suatu tingkatan perilaku yang dilakukan oleh seorang individu yang sesuai dengan anjuran terapi atau kesehatan yang telah dilakukan. Faktor yang mempengaruhi kepatuhan adalah efikasi diri dan dukungan keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan efikasi diri dan dukungan keluarga dengan kepatuhan penderita hipertensi mengikuti program PROLANIS di UPTD Puskesmas Binangun. Metode penelitian ini menggunakan survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah lansia yang mengikuti program PROLANIS di UPTD Puskesmas Binangun dengan populasi sebanyak 71 lansia dan jumlah sampel 46 lansia dengan teknik pengambilan sampel menggunakan Teknik consecutive sampling. Pengujian hipotesis menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukan bahwa tidak terdapat hubungan efikasi diri dengan kepatuhan penderita hipertensi mengikuti program PROLANIS ( pv 0,655 > 0,05) dan tidak terdapat hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan penderita hipertensi mengikuti program PROLANIS (pv 0,226 > 0,05). Kesimpulan, kepatuhan penderita hipertensi mengikuti program PROLANIS cenderung mempunyai efikasi diri tinggi dan dukungan keluarga yang mendukung. Saran, peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian lain yang sejenis dengan meneliti semua faktor yang mempengaruhi kepatuhan.
Kata kunci :efikasi diri, dukungan keluarga, kepatuhan