FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DEPRESI PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK YANG MENJALANI HEMODIALISIS DI RSUD MAJENANG

Gagal ginjal kronik merupakan suatu keadaan dimana ginjal tidak mampu menjalankan tugasnya secara sempurna. Salah satu terapi pengganti ginjal yang paling banyak digunakan adalah hemodialisis. Pengobatan yang panjang dan komplikasi dari terapi hemodialisis dapat menjadi faktor penyebab terjadinya depresi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian depresi pada pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisis di RSUD Majenang. Desain penelitian ini adalah deskripsi korelatif dengan pendekatan Cross Sectional. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 53 pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisis dan menggunakan teknik Insidental Sampling. Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner BDI II untuk mengukur kejadian depresi. Data dianalisa menggunakan uji Chi Square dan Spearman Rank. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa paling banyak pasien mengalami depresi kategori sedang sebanyak 16 orang (30,2%). Ada hubungan antara umur (p=0.027), jenis kelamin (P=0.015) dan status penikahan (p=0.014) dengan kejadian depresi. Tidak ada hubungan antara pendidikan (p=0.668), pekerjaan (p=0.527) dan lama menjalani hemodialisis (p=0.863) dengan kejadian depresi.

Kata kunci : Gagal Ginjal Kronik, Hemodialisis, Depresi