APLIKASI SHORT FOOT EXERCISE DAN TIBIALIS POSTERIOR STRENGTHENING PADA KONDISI FLAT FOOT

Latar Belakang dan Tujuan Penulisan: Flat foot atau pes planus merupakan salah satu gangguan muskuloskeletal yang sering terjadi karena ada permasalahan di arcus dimana kondisi arcus medial longitunal berkurang atau tidak terlihat Tujuan dari penulisan karya tulis ilmiah ini untuk mengetahui pengaruh short foot exercise dan tibialis posterior strengthening pada peningkatan keseimbangan dinamis pada pasien flat foot
Metode Penangangan Kasus : Pada laporan karya tulis ilmiah ini, penulis memberikan beberapa tindakan pada sampel penelitian Sdr. P dan Sdr. F meliputi modalitas terapi latihan short foot exercise yang berfungsi untuk meningkatkan lengkung arcus longitudinal medial, dan tibialis posterior strengthening berfungsi untuk meningkatkan keseimbangan dinamis, untuk instrumen pengukuran menggunakan Y balance test dan Star excursion balance test tindakan terapi yang dilaukan terhitung 6 kali dari tanggal 24 februari sampai tangal 8 maret 2023
Pembahasan : short foot execise dan tibialis posterior strengthening merupakn salah satu modalitas terapi latihan untuk menangani kasus flat foot, setelah dilakukann tindakan fisioterapi sebanyak 6 kali di dapatkan ahsil peningkatan keseimbangan lengkung pada arcus longitudinal medial dan peningkatan keseimbangan dinamis
Kesimpulan dan Saran : setelah diberikan tindakan fisioterapi sebanyak 6 kali tindakan, di dapatkan hasil berupa peningkatan lengkung pada arcus longitudinal medial dan peningkatan keseimbangan dinamis. Saran dari penulisan karya tulis ilmiah ini jika terjadi kondisi flat foot bisa dilakukan tindakan fisioterapi berupa short foot execise dan tibialis posterior strengthening.

Kata kunci: flat, exercise, strengthening