Studi Deskriptif Luaran Maternal dan Neonatal pada Ibu Bersalin dengan Ketuban Pecah Dini (KPD) di RSU Aghisna Medika Kroya Kabupaten Cilacap Tahun 2023

Latar Belakang: Ketuban pecah dini adalah pecahnya selaput ketuban sebelum permulaan persalinan sebelum usia kandungan mencapai 37 minggu. Pecahnya selaput janin memberikan pertanda bahaya dan memberi kesempatan infeksi langsung pada janin. Faktor-faktor yang dapat menyebabkan KPD dapat berasal dari ibu dan janin. Tujuan: mengetahui studi deskriptif luaran maternal dan neonatal pada ibu bersalin dengan KPD. Metode penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian survey analitik dengan desain retrospektif. Sampel adalah data ibu bersalin dengan KPD di RSU Aghisna Medika Kroya Kabupaten Cilacap tahun 2023 sebanyak 126 data yang diambil dengan teknik Total Sampling. Analisis data menggunakan analisis univariat. Hasil penelitian: Luaran maternal pada ibu bersalin dengan KPD sebagian besar berumur 20-35 tahun (70,6%), multipara (50%), bekerja IRT (36,5%), persalinan normal (35,7%), tidak mengalami prolaps tali pusat (99,2%) dan tidak mengalami kejadian atonia uteri (92,9%). Luaran neonatal pada ibu bersalin dengan KPD sebagian besar presentasi kepala (81,7%), tidak asfiksia (92,1%), berat badan normal (81,8%), bayi lahir aterm (71,4%), bayi tidak mengalami sepsis (84,1%). Kesimpulan: Luaran maternal pada ibu bersalin dengan KPD sebagian besar berumur 20-35 tahun, multipara, bekerja IRT, persalinan normal, tidak mengalami prolaps tali pusat dan atonia uteri. Luaran neonatal pada ibu bersalin dengan KPD sebagian besar presentasi kepala, tidak asfiksia, berat badan normal, bayi lahir aterm dan bayi tidak mengalami sepsis.

Kata Kunci : Luaran, Maternal, Neonatal, Bersalin, Ketuban Pecah Dini