APLIKASI ULTRASOUND DAN LATIHAN HOLD RELAX TERHADAP PENURUNAN NYERI PADA KONDISI DE QUERVAIN SYNDROME DEXTRA

APLIKASI ULTRASOUND DAN LATIHAN HOLD RELAX TERHADAP PENURUNAN NYERI PADA KONDISI DE QUERVAIN SYNDROME DEXTRA
Latar Belakang dan Tujuan Penulisan : Seseorang yang melakukan aktivitas terlalu lama dapat menyebabkan kontraksi otot ibu jari yang berlebihan secara berulang pada otot-otot penggerak ibu jari tangan karena adanya inflamasi otot tersebut sehingga memicu muncul respon nyeri, hal ini dikaitkan dengan perkembangan penyakit De Quervain Syndrome. Problematika yang terjadi pada De Quervain Syndrome diantaranya: adanya nyeri pada ibu jari tangan dan penurunan lingkup gerak sendi oleh karena keterbatasan gerak. Tujuan dari penulisan karya tulis ilmiah ini untuk mengurangi keluhan yang dirasakan seseorang dapat diberikan modalitas terapi seperti ultrasound pada otot yang dapat mengurangi nyeri serta terapi latihan berupa hold relax exercise dapat meningkatkan LGS ibu jari pada kondisi De Quervain Syndrome
Metode Penangangan Kasus : Pada laporan karya tulis ilmiah ini, penulis memberikan beberapa tindakan pada sampel penelitian Nn. D meliputi modalitas fisioterapi berupa ultrasound serta terapi latihan berupa hold relax exercise pada kondisi De Quervain Syndrome untuk instrument pemeriksaan nyeri menggunakan visual analogue scale (VAS) dan pengukuran lingkup gerak sendi menggunakan goniometer untuk gerakan flexi-extensi, tindakan terapi dilakukan sebanyak 6x terapi dari tanggal 10 Februari 2023 sampai 25 Februari 2023
Hasil Penetilian : Ultrasound dan hold relax exercise merupakan salah satu modalitas fisioterapi untuk menangani kasus De Quervain Syndrome, setelah dilakukan tindakan fisioterapi sebanyak 6x didapatkan hasil adanya penurunan nyeri gerak T1 = 6 hingga T6 = 0,5; nyeri tekan T1 = 4 hingga T6 = 0,5; dan nyeri diam T1 = 1 hingga T6 = 0. Dan pengukuran lingkup gerak sendi pada gerakan flexi thumb dengan nilai T1 = 60° hingga T6 = 75°, pada gerakan extensi thumb dengan nilai T1 = 20° hingga T6 = 30°. Pemberian Ultrasound dapat mengurangi nyeri yang dihasilkan dari efek mekanis (micromassage) memberikan efek vasodilatasi sehingga terjadi regenerasi jaringan yang menyebabkan adanya penurunan nyeri. Pemberian hold relax exercise dapat meningkatkan lingkup gerak sendi oleh karena adanya kontraksi isometric dan penguluran sehingga terjadi perubahan panjang otot.
Kesimpulan dan Saran : Setelah diberikan tindakan fisioterapi sebanyak 6x tindakan, didapatkan hasil berupa penurunan nyeri dengan pemberian ultrasound dan peningkatan lingkup gerak sendi dengan pemberian. Saran dari penulis karya tulis ilmiah ini jika terjadi kondisi de quervain syndrome bisa dilakukan tindakan fisioterapi berupa ultrasound dan latihan hold relax.

Kata kunci: De Quervain Syndrome, Ultrasound, Hold Relax Exercise