HUBUNGAN LAMA HEMODIALISIS DENGAN KUALITAS HIDUP PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK DI RSUD MAJENANG

Hemodialisis jangka panjang pada pasien gagal ginjal kronik dapat berdampak signifikan terhadap kualitas hidup. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara lama hemodialisis dengan kualitas hidup pasien gagal ginjal kronik di RSUD Majenang. Metode penelitian ini menggunakan deskriptif korelatif dengan desain cross-sectional dengan sampel 60 pasien hemodialisis. Instrumen penelitian meliputi kuesioner data demografi dan WHOQOL-BREF untuk mengukur kualitas hidup. Analisis data menggunakan uji korelasi Spearman rank. Hasil penelitian menunjukan mayoritas responden (66,7%) telah menjalani hemodialisis >1 tahun dan memiliki kualitas hidup kategori sedang (66,7%). Uji statistik menunjukkan adanya hubungan signifikan antara lama hemodialisis dengan kualitas hidup (p-value = 0,020, r = 0,300), mengindikasikan hubungan positif yang cukup kuat. Pasien dengan lama hemodialisis >1 tahun cenderung memiliki kualitas hidup lebih baik dibandingkan pasien ≤1 tahun. Kesimpulan: Terdapat hubungan positif antara lama hemodialisis dengan kualitas hidup pasien gagal ginjal kronik. Hasil ini menyoroti pentingnya pendekatan perawatan jangka panjang yang berfokus pada peningkatan kualitas hidup, dengan mempertimbangkan durasi hemodialisis sebagai faktor penting dalam perencanaan intervensi keperawatan.
Kata Kunci : Gagal Ginjal Kronik, Lama Hemodialisis, Kualitas Hidup