HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT PADA PENDERITA HIPERTENSI DI PUSKESMAS CILACAP SELATAN 2

Latar Belakang : Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah peningkatan tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90. Kepatuhan dalam pengobatan adalah mengkonsumsi obat hipertensi yang diresepkan dokter dan dosis yang tepat dalam pengobatan hanya akan efektif apabila mematuhi ketentuan dalam meminum obat. Beberapa faktor yang mempengaruhi kepatuhan antara lain adalah tingkat pendidikan dan dukungan keluarga. Tujuan : Untuk mengetahui apakah ada Hubungan Tingkat Pendidikan Dan Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan Minum Obat Pada Penderita Hipertensi Di Puskesmas Cilacap Selatan 2. Metode : Jenis penelitian ini mengunakan rancangan cross sectional terhadap 60 responden pada penderita hipertensi di Puskesmas Cilacap Selatan. Analisa data menggunakan uji Fisher Exact. Hasil : Analisi univariat mayoritas dengan tingkat pendidikan dasar (80%), ada dukungan keluarga (60%) dan patuh minum obat (83,3%)Tidak ada hubungan antara tingkat pendidikan dengan kepatuhan minum obat pada penderita hipertensi dengan p value (0,188), dan ada hubungan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat pada penderita hipertensi dengan hasil p value (0,000).

Kata Kunci : Tingkat Pendidikan, Dukungan Keluarga, Kepatuhan Minum Obat