HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DAN TINGKAT PENDIDIKAN DENGAN TINGKAT KEMANDIRIAN PADA PASIEN PASCA STROKE YANG DIRAWAT DIRUMAH DI WILAYAH PUSKESMAS CILACAP TENGAH

Stroke merupakan gangguan fungsi otak yang dapat menyebabkan kecacatan dan ketergantungan dalam aktivitas sehari-hari. Salah satu aspek penting dalam proses pemulihan pasien pasca stroke adalah tingkat kemandirian yang dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti dukungan keluarga dan tingkat pendidikan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dan tingkat pendidikan dengan tingkat kemandirian pada pasien pasca stroke yang dirawat di rumah di wilayah Puskesmas Cilacap Tengah. Metode: Jenis kuantitatif dengan desain cross-sectional. Sampel sebanyak 32 pasien pasca stroke dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian berupa kuesioner dukungan keluarga dan Barthel Index untuk mengukur tingkat kemandirian. Hasil dan Kesimpulan: Analisis menggunakan uji rank spearman didapatkan nilai (pv=0,012) menunjukan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pendidikan dengan tingkat kemandirian dan nilai (pv=0,05) menunjukan terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan tingkat kemandirian.
Kata kunci : Dukungan Keluarga, Tingkat Pendidikan, Tingkat Kemandirian