PENGARUH PEMBERIAN KOMBINASI TERAPI MUSIK DAN TEKNIK IMAJINASI TERBIMBING TERHADAP TEKANAN DARAH PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI DIPOSYANDU LANSIA SIDANEGARA RW 21 WILAYAH KERJA PUSKESMAS CILACAP TENGAH 1

Lansia merupakan usia yang berisiko tinggi terhadap penyakit - penyakit degeneratif. Penyakit degeneratif yang banyak terjadi di masyarakat dan mempunyai tingkat mortalitas yang cukup tinggi salah satunya adalah hipertensi. Diprediksi prevalensi hipertensi akan meningkat, pada tahun 2025 sebanyak 29% orang dewasa diseluruh dunia menderita hipertensi, sedangkan di Indonesia angkanya mencapai 31,7%. Kombinasi terapi musik dan imajinasi terbimbing merupakan salah satu intervensi non farmakologis sebagai terapi untuk menurunkan tekanan darah. Desain penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian quasi eksperimen dengan menggunakan rancangan penelitian pretest- posttest without control group design. Metode quasi eksperimental. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling. Jumlah sampel 52 responden. Alat ukur untuk mengukur tekanan darah adalah sphygmomanometer ABN dan stetoskop. Hasil uji Wilcoxon menunjukkan ada pengaruh Kombinasi terapi musik dan imajinasi terbimbing terhadap tekanan darah pada lansia penderita hipertensi di Posyandu Sidanegara RW 21 wilayah Kerja Puskesmas Cilacap Tengah 1 dengan p value tekanan darah sistole dan diastole masing-masing sebesar 0,000 yang berarti p value < 0,05. Disarankan Kombinasi terapi musik dan imajinasi terbimbing dapat diaplikasikan sebagai teknik menurunkan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi.
Kata kunci : Terapi music,imajinasi terbimbing, Hipertensi.