HUBUNGAN KEBIASAAN MEROKOK DAN POLA MAKAN DENGAN DERAJAT HIPERTENSI PADA LANSIA LAKI-LAKI DI POKSILA SEHAT SENTOSA DESA SIDAURIP GANDRUNGMANGU

Hipertensi atau tekanan darah tinggi, merupakan keadaan tekanan darah yang abnormal. Ketika hipertensi, nilai sistolik tekanan darah ≥140 mmHg. Sementara diastoliknya lebih dari ≥90 mmHg. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kebiasaan merokok dan pola makan dengan derajat hipertensi pada lansia laki-laki di Poksila Sehat Sentosa Desa Sidaurip Gandrungmangu. Penelitian ini menggunakan desain korelasi dengan menggunakan rancangan pengambilan data cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 34 orang dengan menggunakan teknik total sampling berdasarkan kriteria inklusi dan penelitian ini menggunakan uji statistik spearman rank. Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner yang telah diuji validitas. Hasil penelitian menunjukan bahwa lansia laki-laki hipertensi di Poksila Sehat Sentosa Desa Sidaurip Gandrungmangu sebagian besar mempunyai kebiasaan merokok dalam kategori sedang (76,5%), pola makan dalam kategori cukup baik (64,7%) dan hipertensi dalam kategori hipertensi derajat I dan II (41,2%). Terdapat hubungan antara kebiasaan merokok (rho = 0,380; pv = 0,027; α = 0,05), pola makan (rho = 0,469; pv = 0,005; α = 0,05) dengan derajat hipertensi pada lansia laki-laki di Poksila Sehat Sentosa Desa Sidaurip Gandrungmangu.

Kata Kunci : Kebiasaan Merokok, Pola Makan, Derajat Hipertensi.